Niat ke Cikuya, warga Jakarta malah terjebak di hutan selama 10 jam

Di zaman seperti ini, Google Maps pastinya jadi aplikasi navigasi yang digunakan sebagian besar orang untuk membantunya sampai di sebuah tujuan. Namun sayang, Mad Jais (warga Tanah Abang, Jakarta) malah dibuat tersasar.

Bukan gang sempit, melainkan dia harus tersesat di Hutan Kawasan Culamega, Tasikmalaya, Minggu (04 Oktober). Kendaraan yang mereka tunpangi tergelincir masuk ke lobang jalan tanah yang licin. Akibatnya mereka juga terpaksa menginap di dalam kendaraan di tengah hutan selama 10 jam.

Bosan dengan gaya hidup yang itu-itu saja? Coba gaya hidup INI

Begini kronologinya

Mobil berplat B, nyasar di hutan Tasikmalaya selama 10 jam // via Detik.com

Saya mau ke Cikuya, ikuti Google Maps. Eh malah tersesat dan terjebak di hutan,” tutur Mad Jais, di lokasi seperti dikutip dari Detik.com. Awalnya, Mad Jais berniat untuk berkunjung ke salah satu kawan di Kawasan Cikuya, Tasikmalaya.

Namun karena baru pertama kali berkunjung dan tidak mengetahui jalan, makanya dia memutuskan menggunakan sistem navigasi online (Google Maps). Namun malangnya, kendaraan berplat nomor B 1826 UKM malah tersesat masuk wilayah hutan dan perkebunan teh.

Lumayan ketakutan juga yah. Mau cari bantuan juga jalan kakinya jauh ke pemukiman warga. Mana malam lagi pak. Yah kepaksa nginep di dalam mobil,” lanjut Mad Jais. Beruntungnya, kendaraan Mad Jais ditemukan oleh sejumlah petani yang hendak berkebun minggu pagi.

Petani kemudian langsung membantu evakuasi kendaraan dengan menggunakan alat manual seadanya. Selain didorong, warga juga menggunakan tali tambang. “Kita bantu warga Jakarta pak, kasihan kejebak di hutan Katanya sih ikutin petunjuk arah di hp. Malah kesasar,” Ucap Andi Muhibin, Tokoh pemuda Culamega. Setelah sejam evakuasi, akhirnya mobil malang tersebut bisa diangkat dari lobang.

Source : Detik.com

RamenGvrl berhenti jadi rapper? Temukan alasannya di SINI

Wah gua sih belum pernah yah kesasar gara-gara Google Maps, kalo Waze sih pernah tuh.