Sebuah kantor memang sudah sewajarnya menyediakan fasilitas toilet untuk keperluan buang air. Tapi apa jadinya kalau terlalu sering pergi ke toilet, Lo malah didenda oleh kantor?

Sebuah perusahaan di China selatan ternyata diketahui memberlakukan hal tersebut. Kenapa didenda ya?

Kantor Denda Karyawan yang Sering ke Toilet

Kantor di China
via Wonderful Engineering

Dikutip dari CNN Indonesia, diketahui ada sebuah perusahaan asal China bernama Anpu Electric Science and Technology yang menerapkan hukuman kepada karyawannya yang menggunakan toilet lebih dari sekali dalam sehari. Hal ini karena dianggap melanggar aturan perusahaan ‘sekali istirahat toilet sehari’.

Jika para pekerja melanggar peraturan tersebut, maka akan dikenakan denda sebesar 20 yuan atau sekitar Rp 43.000. Pada tanggal 20 dan 21 Desember 2020 lalu, sudah ada tujuh karyawan kantor itu yang dihukum karena pergi ke toilet lebih dari sekali.

Rupanya, perusahaan menerapkan peraturan seperti itu karena seringkali karyawannya malah memanfaatkan waktu itu untuk merokok di toilet dan bersantai selama jam kerja. Namun karena kantor tersebut tidak memilih untuk memecat karyawannya, maka pihak perusahaan lebih memilih untuk membatasi waktu mereka di toilet.

Menurut pihak perusahaan, hal ini dapat merusak produktivitas perusahaan. Maka dari itu peraturan ini dibuat untuk membuat karyawannya bisa lebih produktif dan memaksimalkan jam kerja mereka di kantor.

Peraturan Ini Dianggap Ilegal

Kantor di China
via Shutterstock

Namun, peraturan di perusahaan ini rupanya sudah dipantau oleh Biro Sumber Daya Manusia dan Jaminan Sosial Kota Dongguan. Mereka melakukan penyelidikan dan mengatakan bahwa peraturan tersebut ilegal.

Maka dari itu, mereka meminta perusahaan untuk memperbaiki kembali aturan yang diterapkan di kantor dan mengembalikan uang hukuman karyawannya.

Hal seperti ini juga pernah terjadi pada karyawan di salah satu supermarket di Xinjiang. Dalam supermarket tersebut, karyawannya tidak boleh ke toilet lebih dari delapan menit, jika lebih akan didenda 20 yuan untuk setiap menit selanjutnya.

_

Hm, menurut Lo, apakah peraturan ini manusiawi?