Baru-baru ini, ilmuwan di Chili menemukan dinosaurus spesies baru. Mereka menemukannya di gurun terkering di seluruh dunia, Gurun Atacama.

Seperti yang kita tahu, Dinosaurus sendiri sudah punah sejak jutaan tahun yang lalu. Lalu, kok bisa sekarang ada lagi?

Penemuan Dinosaurus “Arackar Licanantay”

Dinosaurus
Science Direct

Para ilmuwan menemukannya di 75 km ke arah selatan kota gurun Copiapo, Chili. Dinosaurus itu kemudian diberi nama “Arackar Licanantay” yang berasal dari bahasa Kunza yang artinya Atacama bones.

Menurut mereka. spesies baru ini masuk dalam golongan titanosaurus yang merupakan hewan herbivora. Para ilmuwan pun heran kenapa bisa ada hewan purba yang baru muncul di tengah gurun paling kering di dunia ini.

Read more:

Mengutip Whiteboard Journal, gurun Atacama sendiri sudah tidak diguyur hujan selama lebih dari 100 tahun. Maka dari itu gurun ini disebut sebagai yang paling kering di seluruh dunia.

Meski begitu, titik di mana spesies baru dinosaurus ini ditemukan terdapat berbagai macam tumbuhan dan pohon palem. Mengingat golongan titanosaurus ini adalah hewan herbivora, maka tumbuhan itu disebut sebagai cadangan makanan mereka.

Seperti Apa Bentuk “Arackar Licanantay”?

Dinosaurus
Chilean Museum of Natural History

Mungkin kalian penasaran seperti apa wujud dinosaurus yang muncul di zaman modern ini. Menurut para ilmuwan, hewan purba ini punya ukuran yang jauh lebih kecil dari jajaran titanosaurus pada umumnya.

Hewan ini punya kepala yang kecil, ekor dan lehernya panjang, dan punggung yang terbilang tidak biasa. Kalau dibuat perbandingan, ukurannya empat kali lebih kecil dari golongan Argentinosaurus yang pernah ditemukan di timur Andes, Amerika Selatan.

Kabarnya, fosil dari Arackar Licanantay ini akan disimpan di Chilean Museum of Natural History.

_

Kalau ada dinosaurus di Indonesia, pilih ngeliat atau kabur?