Pemerintah kabarnya akan bekerja sama dengan PT Unilever Indonesia untuk mendistribusikan rantai dingin vaksin Covid-19. Hal ini karena perusahaan ini memiliki ekspertis rantai pasok yang sesuai dengan kebutuhan negara saat ini.

Tidak hanya Unilever, pemerintah juga akan bekerja sama dengan perusahaan swasta lainnya dalam pendistribusian ini. Seperti apa prosesnya?

Unilever Dipilih untuk Distribusikan Vaksin Covid-19

Unilever Indonesia
via Market Bisnis

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Ira Noviarti mengatakan bahwa dirinya sudah bertemu dengan Menkes Budi Gunadi Sadikin. Mereka berdiskusi tentang rencana pemerintah menggandeng perusahaan tersebut untuk distribusi vaksin Covid-19.

Betul, kami sudah bertemu dengan Bapak Menkes dan menyampaikan bahwa kami siap mendukung upaya-upaya untuk mengatasi pandemi, dalam hal ini khususnya terkait pelaksanaan program vaksinasi ke depannya,” kata Ira dikutip dari Liputan6.com.

Unilever
via Warta Ekonomi

Pemerintah memilih Unilever untuk kerja sama pendistribusian vaksin Covid-19 ini karena perusahaan tersebut punya kemampuan dalam jalur distribusi dingin. Mengingat Unilever punya salah satu lini bisnis es krim, sehingga dinilai berpengalaman dalam distribusi mesin pendingin sampai ke pelosok daerah.

Kerja sama ini pun dilakukan untuk mengatasi kendala pendistribusian dan kapasitas penyimpanan vaksin Covid-19 yang baru ditemukan saat program vaksinasi wave 1 ini berlangsung. Budi juga mengatakan kalau kendala dirasakan di delapan provinsi akibat kapasitas penyimpanan yang kurang memadai.

Komitmen Perusahaan Mengatasi Pandemi

Unilever
via Upperline

Proses kerja sama ini pun langsung disetujui oleh pihak Unilever. Hal ini karena sejalan dengan komitmen perusahaan untuk mendukung pemerintah menghadapi tantangan, salah satunya seperti Covid-19 ini.

Sejak awal pandemi, Unilever Indonesia sangat mendukung upaya penanganan Covid-19. Terbukti dengan penyediaan puluhan ribu test kit, alat dan produk sanitasi, sampai APD dan makanan untuk tenaga kesehatan.

_

Semoga kerja sama ini bisa semakin memperlancar program vaksinasi di Indonesia ya.