Kalau biasa magang sering dikasih kerjaan yang repot, perusahaan ini hanya minta mereka untuk tidur

Tidur 9 jam sehari pastinya menjadi impian semua orang. Namun seringkali orang yang tidur selama itu di cap sebagai pemalas. Tapi apa jadinya kalau ternyata ada perusahaan yang bahkan membayar anak magang untuk melakukan pekerajaan itu.

Adalah sebuah perusahaan start-up asal Bengaluru, India. Mereka bahkan membuka sebuah lowongan untuk pekerja magang yang tugasnya hanya tidur selama sembilan jam sehari. Tidak tanggung-tanggung, perusahaan itu bahkan rela membayar sampai dengan IDR 19 juta.

Sleep intership, lowongan magang yang tugasnya hanya tidur 9 jam

via Giphy

Adapun lowongan pekerjaan itu dibuka oleh Wakefit Innovations, sebuah perusahaan  tempat tidur. Mereka menyebut lowongan itu sebagai Sleep Internship di mana pemagang hanya bertugas untuk tidur di tempat kerja selama 9 jam di malam hari selama 7 hari dalam seminggu. Mereka juga dikontrak selama 100  hari.

Kami mencari orang-orang yang punya waktu tidur terbaik di negara ini dan mau melakukan apa saja untuk menjadikan tidur sebagai prioritas utama dalam hidum mereka,” tutur Chaitanya Ramalingegowda selaku direktur dana salah satu pendiri Wakefit seperti dilansir Livemint.

Lebih lanjutnya Wakefit menuturkan bahwa kandidat yang berhasil akan menunjukan kemampuan mereka untuk bisa tertidur di mana saja. Sebut saja dalam kemacetan, dalam pertemuan atau bahkan tempat yang bising seperti halte Bus. Selain itu mereka juga mencari mereka yang sangat mudah tertidur alias pelor saat kepalanya menyentuh bantal dan kasur.

Nantinya para kandidat yang terpilih akan mendapat kasur dan pelacak kebugaran. “Kamu bisa menjadi bagian dari Sleep Interns Batch tahun 2020. Kalau kamu ingin bekerja dan bisa menghindari acara favorit setiap malam dan tidur selama 9 jam. Maka kamu adalah kandidat ideal yang dicari,” tulis mereka pada situs resminya.

Siapa tertarik untuk mendaftar?