Dari Teddy Adhitya hingga Ramengvrl

Teddy Adhitya akhirnya kembali dengan track baru setelah vakum lewat trilogi kontemplasi diri. Sementara itu ada pula RAMENGVL yang mengkritik standar kecantikan publik, serta album surf rock kontemporer nan eksploratif dari The Panturas.

Berikut rilisan musik ciamik yang harus lo cek minggu ini!


  • Teddy Adhitya – Masa Depan

Setelah sempat vakum, Teddy Adhitya akhirnya kembali lewat trilogi track baru, “Langit Favoritku,” “Semestinya” dan “Masa Depan.”

Ketiganya diadaptasi dari kontemplasi dan pengalaman pribadi; tentang menerima diri dan berdamai dengan memori.

Kita terlalu sering berusaha menjinakkan ombak, padahal ombak tidak akan pernah bisa dijinakkan,” sebagaimana yang USS Feed kutip dari rilisan pers lagu “Masa Depan.”

Yang bisa diubah hanyalah mindset kita sendiri tentang bagaimana cara menghadapi ombak yang ganas, dan mengingat bahwa ombak ganas itu tidak akan menetap selamanya.

  • RAMENGVRL – I’m Ugly

RAMENGVRL melawan standari kecantikan lewat track terbaru yang ia rilis Jumat (10/9/2021).

Dikutip dari NME, lagu ini adalah tentang “membungkam mereka yang ingin menjatuhkan kita dengan mengatakan bahwa kita jelek atau tidak sesuai dengan standar umum.”

Lebih lanjut, RAMENGVRL juga menyebut lagu ini adalah buat mereka yang tak mengikuti standar kecantikan, namun tetap “super confident” dan “killin’ it in their own way.”

  • The Panturas – Ombak Banyu Amara (Album)

Unit surf rock asal Bandung, The Panturas kembali hanyutkan pendengarnya lewar desiran musik rock salancar kontemporer tentang dimensi perangai manusia.

Tak ingin mudah ditebak, album kedua ini menghadirkan sejumlah tema dan cerita unik yang vibrant; mulai dari kisah bandit penipu, hingga corak melodi calypso Karibia.

Lewat sophomore ini, The Panturas juga keluar dari bentuk konvensionalnya dengan menghadirkan sentuhan musik garage rock dan punk.

  • Bap. – Same Shoes, No Company

Adalah track kedua dari album terbaru rapper asal Jakarta, BAP.

Beda dengan “Melukis Bersama Suwage” yang dirilis pada bulan Juli lalu, track ini menghadirkan suasana yang lebih laidback dan mellow.

“Same Shoes, No Company” bakal jadi bagian dari album kedua BAP. yang berisi 12 tracks di bawah naungan Lamuniai Records.

Belum ada informasi terkait tanggal rilis album tersebut, namun sosok bernama asli Kareem Soenharjo tersebut menjanjikan akan menghadirkan “kejutan-kejutan baru” di masa mendatang.

  • Rasyiqa – Reckless

Pendatang baru Rasyiqa perkenalkan materi debutnya sebagai kado ulang tahun ke 25 untuk dirinya sendiri.

Ia menyebut, lagu ini adalah lagu “bucin,” tentang situasi seorang perempuan yang
memilih untuk mengabaikan perkataan orang lain tentang pria yang sedang ia sukai.

Dia (perempuan yang sedang bercerita ini) tau kalau pria itu tidak akan melihatnya lebih dari seorang teman,” ujarnya.

Perempuan itu sadar dia memang ceroboh (reckless) selama ini berusaha terlalu keras untuk menjadi sosok yang dibutuhkan – ini keluh kesahnya namun lagu ini juga bagaimana dia nantinya juga akan melanjutkan hidupnya.”

Apa rilisan musik baru minggu ini yang jadi favorit lo? Let us know in the comments below!

  • Lisa – LALISA

Proyek debut solo Lisa yang menghadirkan nuansa pop elektrik yang energik.

Di proyek solo ini, Lisa menghadirkan budaya Thailand; dari segi visual hingga aransemen musik. Beberapa waktu lalu, Lisa juga merilis video musik untuk memperkenalkan proyek debut ini.

Pada pembukaan, ia terlihat menggunakan gaun hitam seperti yang terlihat dalam trailer yang sempat dirilis beberapa waktu sebelumnya.

Setelah itu, Lisa berganti dengan konsep pakaian hip-hop swag. Namun jelang akhir video, ia menampilkan pakaian berwarna emas yang umumnya digunakan oleh para penari tradisional Thailand.