Nama unik: Dinas Komunikasi Informatika Statistik alias Dinko

Sepasang suami istri di Brebes, Jawa Tengah baru saja dikaruniai seorang anak yang mereka beri nama yang unik.

Alih-alih memberikan nama biasa, Slamet Wahyudi (38) dan Ririn Linda Tunggal Sari (33) memutuskan untuk menamai anak kedua mereka tersebut Dinas Komunikasi Informatika Statistik.

Anak tersebut pun disapa dengan sebutan Dinko.

Seorang Bayi di Brebes Lahir dengan Nama Unik: Dinas Komunikasi Informatika Statistik
(Dok. Keluarga)
Baca juga: Sweda: Brand Jewelry Yogyakarta yang Bawa Budaya Tradisional ke Level Global

Bentuk ucapan syukur

Menurut sang ayah, nama tersebut bermula karena ia sudah bekerja sebagai ASN di Dinas Komunikasi Informatika Statistik.

Mulanya ia bertugas sebagai penyiar radio honorer. Namun ia diangkat sebagai ASN pada 2009 dan kini bertugas di bagian kustodian pengurus barang di dinas tersebut.

Nama tersebut pun ia pilih karena nazar bentuk syukur.

Jadi, alasan saya memberi anak ini selain nazar, juga karena berkaitan dengan perjuangan hidup saya di Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik. Di dinas ini saya mulai bekerja sebagai honorer hingga diangkat menjadi ASN. Di dinas ini, sumber kehidupan keluarga saya ini,” kata Slamet Wahyudi, dikutip dari detik.com.

Pihak keluarga pun sempat keberatan dengan nama tersebut. Namun ketika Slamet Wahyudi menjelaskan alasannya mereka pun mengerti.

Saya memberi nama anak ini, sebagai penghargaan untuk tempat kerja saya. Alhamdulilah istri saya juga tidak keberatan dengan nama ini, meski kedengarannya aneh,” lanjutnya.

Karantina Covidah Corona
Via Giphy
Baca juga: Mortal Kombat: Pemeran Kung Lao Ternyata Berdarah Indonesia, Akui Sang Ayah Kelahiran Sumatera

Nama unik

Beberapa waktu lalu, seorang anak dengan nama yang tak kalah unik juga sempat bersirkulasi ke jagat maya.

Sebelumnya ada pula nama Karantina Covidah Corona yang terinspirasi (obviously) dari pandemi.

Bayi tersebut mencuri perhatian netizen sejak bersirkulasi di Twitter berkat akun dengan nama pengguna @bobi_cahyadi.

Ia mengunggah sebuah surat udangan akikah bayi tersebut yang bersematkan tulisan, “Telah lahir putri kami yang pertama, Kamis, 26 Maret 2020. Semoga menjadi anak yang sholehah, selalu taat kepada Allah dan Rasulnya. Senantiasa berbakti kepada ibu bapaknya. Serta menjadi seseorang yang berguna bagi agama dan masyarakat, aamiin.

Tak lama berselang, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun ikut merespon cuitan tersebut.

Selamat ya…” tulisnya.