Fitur video conference akan terintegerasi dengan layanan lain yang juga milik Facebook

Pengguna layanan video conference Zoom mungkin menjulang sejak kebijakan work from home diberlakukan, tapi nampaknya Zoom tak bisa jemawa. Soalnya WhatsApp kini mulai merambah pasar video conference dengan kapasitas hingga 50 orang.

Fitur ini hadir sebagai kolaborasi WhatsApp dengan Messenger Rooms. Keduanya memang diketahui bernaung di payung Facebook.

Video Relay Services GIFs - Get the best GIF on GIPHY

Source: Giphy

Fitur ini akan tersedia di aplikasi WhatsApp terbaru yang akan segera di luncurkan, yakni versi web Whatsapp 2.2019.6, serta WhatsApp beta versi 2.2019.6 untuk iOS dan WhatsApp versi 2.20.139 versi Android.

Meski belum resmi diluncurkan, pengguna tetap bisa mencoba fitur ini dengan mengikuti Google Beta Program. Namun jumlah peserta program ini dibatasi, jadi siapa cepat dia dapat.

Jika nantinya sudah resmi diluncurkan, pengguna akan menemukan shortcut Messenger Rooms di WhatsApp. Selanjutnya pengguna akan diarahkan ke aplikasi Messenger milik Facebook, dan bisa mengaktifkan fitur Rooms.

WhatsApp

Source: WABetaInfo

Saingan serius Zoom?

Berhubung Messenger Rooms dimiliki oleh Facebook, fitur tersebut memang direncanakan untuk diintegerasikan dengan Instragram Direct, WhatsApp, dan Portal.

Komunitas kami semakin banyak beralih ke Messenger dan WhatsApp untuk tetap terhubung,” ujar Stan Chudnovsky, vice President Messenger Facebook, dilansir dari Venture Beat.

Pada Messenger dan WhatsApp, ada 700 juta akun berpartisipasi dalam panggilan suara setiap harinya dan jumlah ini meningkat lebih dari dua kalinya sejak pandemi corona dimulai. Dalam beberapa kasus, jumlah panggilan video grup meningkat lebih dari 10 kalinya.”

Coldopen GIFs - Get the best GIF on GIPHY

Source: Giphy

Masuknya Messenger Rooms dan WhatsApp ke pasar video conference tentu bakal jadi ancaman serius bagi Zoom. Pasalnya WhatsApp sudah menjadi aplikasi sejuta umat, literally. Sampai saat ini aplikasi tersebut sudah diunduh lebih dari 5 miliar kali, dan masih bertambah.

Di sisi lain, Zoom juga sempat dikritik karena dianggap lalai dalam menjaga keamanan data penggunanya. Bahkan penyusup pun bisa masuk ke ruang meeting Zoom, yang kemudian dikenal dengan istilah ‘Zoombombing.’

Baca juga: WhatsApp Rilis Fitur Face Unlock, Siapa Mau Coba?