Joker terjun ke dunia politik

Joker banting setir dari dunia kriminal.

Ia fokus ke dunia politik untuk mencalonkan diri sebagai gubernur di Jepang.

Sebagai langkah kampanyenya, sosoknya bernama asli Yuusuke Kawai tersebut pun telah menyampaikan pidato yang disiarkan NHK, perusahaan penyiaran besar di Jepang.

Baca juga: Kenalan dengan Irene Kharisma, Grand Master Catur Perempuan Pertama Indonesia

Joker punya janji nyeleneh jika terpilih

Senada dengan riasan dan kostumnya yang unik, calon gubernur prefektur Chiba tersebut juga mengungkapkan rencana yang unik.

Salah satunya adalah mendirikan menara merah di kawasan Ciba dan menamainya Tokyo Tower (sama dengan menara yang ada di Tokyo). Menara tersebut ia bangun sebagi kritik terhadap Disneyland Tokyo.

Selain itu, Yuusuke juga akan mengubah nama bandara Narita yang ada di Chiba menjadi Disney Sky.

Yuusuke juga akan menjadikan lagu Let It Go dari film Frozen milik Disney sebagai lagu resmi prefektur Chiba.

Ia juga akan melarang penggunaan kata “sampah” dan menggantinya menjadi “serpihan bintang,” serta mengganti kata perusuh menjadi “Olaf” yang jauh lebih cute.

Baca juga: Berakting Sampai Bermusik, Ini Karya-Karya Dian Sastro!

Mantan komedian

Sebelum maju sebagai cagub, Yuusuke sempat bekerja kantoran.

Ia lalu terjun ke dunia hiburan sebagai komedian, namun gagal. Yuusuke pun sempat fokus ke YouTube dan menciptakan program bernama “It’s Show Time.”

Meski terbilang unik, kemunculannya sebagai Joker nampaknya bukan kejutan.

Sebelumnya kandidat politik bernama Teruki Goto sempat cosplay jadi Lelouch dari serial anime Code Geass: Lelouch of the Rebellion untuk memancing perhatian publik.

Meski terbilang sukses mencuri sorotan, Goto dihubungi perusahaan anime Sunrise dan memohon maaf atas kampanye aneh tersebut.

Joker Mencalonkan Diri Jadi Gubernur di Jepang