Usaha pembunuhan tersebut ditujukan pada dua bos Genshin Impact

Bos perusahaan miHoYo, yang dikenal lewat game Genshin Impact, hampir jadi sasaran pembunuhan pada Sabtu (24/4/2021).

Insiden ini terjadi di kantor miHoYo yang berlokasi di Shanghai, Cina.

Seorang pria berhasil masuk ke kantor tersebut den membawa pisau. Ia berniat untuk menikam dua orang co-founder miHoYo, Liu Wei and Cai Haoyu.

Alasannya? Sang pelaku kecewa dengan update terbaru game kembangan mihOyO.

Baca juga: My Hero Academia Diadaptasi Jadi Mobile Game

Bos Genshin Impact hampir ditikam

Kekecewaan tersebut bermula dari update terbaru game Honkai Impacr 3rd, game besutan miHoYo yang tak kalah populer dibanding Genshin Impact.

Update tersebut menghadirkan kostum kelinci dan gerakan tarian baru. Namun update tersebut tidak tersedia di Cina. Karena alasan tersebut, sang pelaku pun menganggap bahwa miHoYo tidak menghargai Cina.

Untungnya, amukan sang pelaku berhasil dihindari. Ia diamankan sebelum sempat melukai satu orang pun.

Kini sang pelaku pun mendekam di jeruji besi sementara proses penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan pihak kepolisian.

Baca juga: Seorang Pria Russia Terjebak di Cina Sebagai Calon Personel Boyband, Tak Bisa Pulang Hingga 3 Bulan

Pihak mihOyO ungkapkan permintaan maaf

Lewat laman media sosial Honkai Impact 3rd, miHoYo pun menyampaikan pernyataan resmi.

Dalam pernyataan tersebut, miHoyo meminta maaf dan akan menghapus konten-konten yang ada pada update terbaru tersebut.

“Kami berjanji akan memperbaiki kualitas konten kami ke standar yang lebih tinggi agar isu serupa tak lagi terjadi,” bunyi pernyataan tersebut.

“Di masa depan, kami akan mendedikasikan upaya kami untuk meningkatkan pengalaman bermain agar lebih seru dan beragam, serta menciptakan lingkungan dan suasana yang menyenangkan buat semua orang.