Menanjaknya angka Covid-19 di Indonesia memaksa pemerintah harus tarik rem, PPKM Darurat

Angka kasus Covid-19 yang terus menanjak membuat pemerintah harus menarik rem darurat. berbagai aturan PPKM darurat pemerintah buat guna menekan angka Covid-19.

Di tengah ramainya PPKM Darurat, mahasiswa dari BEM UI bergerak mengkritik Presiden Jokowi hingga memberi gelar sebagai The King of Lip Service. Gak cuma BEM UI, BEM UGM dan sederet BEM dari universitas lain ikut bergerak bersama.

Meski begitu, vaksinasi Covid-19 juga tetap berjalan. Kementrian Kesehatan mencari berbagai cara untuk nge-reach generasi z supaya vaksin. Akun tiktok Kemenkes pun tiba-tiba hadir dengan karakter anime.

Berikut rangkuman huru-hara dalam seminggu ke belakangan yang terangkum dalam segmen Viral of The Week!


PPKM Darurat

Mal cuma boleh sampai pukul 17.00 

Pada PPKM darurat yang berlaku mulai dari 3-20 Juli ini, pemerintah membatasi kegiatan masyarakat salah satunya jam operasional restoran. Kebijakan take away sampai 20.00 berlaku untuk restoran, warung makan, kafe, sampai pedagang kaki lima.

Sementara itu, untuk jam operasional mal cuma boleh buka hingga pukul 17.00. Kapasitas makan di tempat pada restoran maksimal hanya 25 persen.

Jadi sorotan media asing 

Gak lama setelah Persiden Jokowi menetapkan, kantor berita reuters asal Inggris mempublikasikan artikel berjudul ““Indonesia President Confirms Emergency Measures to Apply July 3-20.”

Gak cuma itu, media asing dari negara lainnya juga turut mengutip berita ini seperti Channel NewsAsia dan Straits Times dari Singapura dan Arab News.

BEM UI kasih gelar Jokowi: The King of Lip Service

Pada Sabtu (26 Juni), BEM UI menaikkan cuitan dalam thread twitter resmi mereka dan memberikan gelar untuk Presiden Jokowi sebagai The King of Lip Service. Julukan ini merupakan bentuk kritik dari BEM UI untuk presiden karena menilai Jokowi yang sering gak konsisten dengan omongannya.

Jokowi kerap menggelar janji manis meski kenyataannya gak semanis janjinya.

BEM UGM ikut nyindir

Senada dengan BEM UI, BEM UGM ikut angkat suara lewat media sosial. Pesan sarkastis tersebut mereka sampaikan dengan ucapan selamat ulang tahun.

Sugeng Ambal Warsa (selamat ulang tahun) Bapak Presiden Orde (Paling) Baru,” tulis poster yang diunggah akun Instagram @bemkm_ugm, dikutip pada Senin (28/6).

Tanggapan Presiden Jokowi: boleh-boleh saja

Menanggapi tudingan ini, Jokowi bilang boleh-boleh saja.

Ya saya kira ini bentuk ekspresi mahasiswa dan ini negara demokrasi. Jadi kritik ini ya boleh-boleh saja,” ujarnya dalam siaran pada channel Youtube Sekretariat Presiden.

Lebih lanjut lagi, Jokowi juga mengatakan kalau universitas gak perlu menghalangi mahasiswanya untuk berekspresi.

Akun tiktok Kemenkes RI hadirkan karakter anime untuk promosi vaksinasi

Konten tiktok kemenkes berhasil mencuri perhatian publik. demi mempromosikan vaksinasi Covid-19 untuk usia 18+ tahun, Kemenkes RI ‘membawa’ karakter anime.

Sosok tersebut adalah Ogiwara Sayu alias Sayu Chan yang merupakan karakter pada seri anime “Higegiro”.

@kemenkesri

Kasihan belom tau, mana masih muda lagi. #samasamabelajar #wibuindonesia #KemenkesRI

♬ 女の子になりたい – まふまふ