Potensi sumber air di bulan

NASA memperkenalkan Volatile Investigating Polar Exploration Rover (VIPER) yang dapat digunakan untuk memburu air di bulan.

Para ahli menyatakan adanya potensi sumber air di bulan yang berasal dari efek letusan gunung api di bulan jutaan tahun lalu. Letusan tersebut memicu uap air yang kemudian hasilkan permukaan es.

Mungkin saja 5 atau 10 meter di bawah permukaan, anda akan mendapatkan lapisan es yang sangat besar,” ucap Paul hayne, asisten profesor dari Department of Astrophysical and Planetary Sciences (APS) and the Laboratory for Atmospheric and Space Physics (LASP), University of Colorado Boulder.

NASA sudah lama mencari sumber air di luar bumi hingga akhirnya VIPER pun diciptakan.

Robot tersebut akan mendarat di Kutub Selatan Bulan pada akhir 2023 dan akan mulai pencarian keberadaan es dan potensial lain di bulan.

bill nye GIF

Harapkan pengetahuan

Melalui VIPER, NASA akan menggunakan data yang berhasil dukumpulkannya untuk menunjukkan di mana es bulan paling memiliki potensi yang mudah di akses.

Sumber daya pertama di bulan akan menandai langkah maju yang kritis bagi misi Artemis NASA untuk bangun kehadiran jangka panjang di permukaan bulan.

Karena misi masa lalu melalui satelit yang ada di bulan, manusia mengetahui bahwa ada es di kutub bulan. Namun masih harus diteliti lebih lanjut untuk mengetahui cara penggunaannya.

Pink Ok GIF by STABILO

Menjelajah ke beberapa tempat terdingin tata surya

VIPER akan menjelajahi kawah yang dibayangi secara permanen serta beberapa tempat terdingin di tata surya. Tempat-tempat tersebut berhasil menjadi tempat cadangan es yang bertahan selama miliaran tahun.

Instrumen dari VIPER sendiri akan membuat pengukuran sains yang terbilang penting. Robot tersebut dapat menentukan distribusi, keadaan fisik, serta komposisi endapan es untuk memahami sumber air kutub di bulan.

Selama penjelajahan, VIPER akan bertahan dalam kondisi pencahayaan dinamis serta medan kompleks.

Alright GIF by CBS

What do you think? Let us know!

Top Image via NASA