Awan Gelap kembali datang, Nipsey Hussle dikabarkan meninggal dikarenakan penembakan yang terjadi di Los Angeles. Penembakan terjadi tepat diluar Toko Baju milik Nipsey Hussle, Marathon Clothing Company di Hyde Park. Nipsey dikabarkan benar-benar meninggal ketika di bawa rumah sakit umum terdekat. Kedua orang lainya juga dalam kondisi serius tertembak di luar tokonya.

Twitter pun dibanjiri dengan berita duka ini hampir semua artis ternama pun memberikan rasa dukanya melalui twitter.

Sebelumnya, Nipsey Hussle merupakan seorang rapper yang mendebutkan albumnya “Victory Lap” sampai akhirnya masuk dalam nominasi Grammy Awards kategori Best Rap Album. Nipsey sudah lama berasosiasi dengan Rollin 60s Neighborhood Crips, salah satu street gangs terbesar di Los Angeles.

Dalam beberapa tahun terakhir Hussle mengembangkan niatnya dalam teknologi dan pengembangan masyarakat. Nipsey menjadi bagian dari tim seniman dan pengusaha yang mengembangkan Destination Crenshaw, salah satu museum terbuka yang dedikasikan untuk menghormati sebuah achievement artistik Afrika Amerika.

Selain itu Nipsey Hussle juga merupakan investor dari Vector 90, yang berisikan kaum muda yang dapat mengambil kelas sains, teknologi dan matematika. Nipsey menyebut tempat itu sebagai jembatan antara Silicon Valley dan pusat kota pada saat konfrensi Afrotech memiliki cita cita untuk memperluas ke kota-kota lain seperti Atlanta, Washington dan Baltimore.

Forbes, Majalah Bisnis ternama di Amerika, meng-interview dimana Nipsey mengatakan

“Saya melihat betapa merusaknya, termasuk saya sendiri, dan kita semua tunduk pada tekanan sosial,” katanya. “Saya tidak berada di atasnya. Kita masing-masing dipengaruhi oleh apa yang terjadi di sekitar kita. Bagi saya, memahami platform yang saya miliki dan dengan siapa itu berbicara, ini tentang menjadi strategis.”

“Saya ingin mendefinisikan kembali gaya hidup dan apa yang kami pandang penting,” katanya. “Ketika kamu mendengar ‘buy back the block‘ sebagai narasi, itu sangat kuat. Itu adalah langkah menuju pendefinisian ulang harapan.”

Nipsey juga mengatakan bahwa “Saya ingin membuka toko batu bata dan mortir di bidang ini dan berpikir, ‘Apa lintasan dan kemungkinan menjadi sukses seiring dengan pertumbuhan e-commerce?” Dengan tujuan untuk menciptakan taman hiburan untuk merek yang dia miliki yaitu Marathon Clothing.

Kematian Nipsey juga mengguncang semua aktor dan artis karena jasanya dalam music dan industri bisnis yang sangat inspirasional. May god be with him. Rest in Paradise Nipsey.