Ayu Maulida kenakan gaun-gaun menawan pada ajang Miss Universe 2020

Wakil Indonesia, Raden Roro Ayu Maulida Puteri berhasil lolos jadi top 21 pada Miss Universe ke 69. Perempuan yang akrab dengan sapaan Ayuma ini sukses bersanding dengan 20 kontestan lainnya.

Ayuma juga bergabung dengan empat kontestan lainnya asal Asia Tenggara yang masuk ke 21 besar. Seperti Thailand, Myanmar, Vietnam dan Filipina. Sayang sekali langkah Ayuma harus terhenti dan gak berhasil masuk ke babak 10 besar Miss Universe 2020.

Meski begitu, mulai dari proses karantina hingga masuk ke babak 21 besar, ia selalu menampilkan yang terbaik dan maksimal pada ajang kecantikan dunia ini.

Gaun apa saja yang Ayuma pakai?

Cendrawasih Dress

Kekayaan alam Indonesia yang beragam nampaknya banyak menjadi inspirasi bagi desainer Indonesia. Salah satunya gaun yang Ayuma kenakan pas menjalani proses karantina.

Ia tampak chick dengan Cendrawasih Dress, hasil rancangan tangan desainer Indonesia, Denny Wirawan.

Kebaya merah rancangan Anne Avantie

Pada acara Gala Dinner Miss Universe 2020, Ayuma mengenakan kebaya merah rancangan Anne Avantie. Kebaya merah bernama Nareswari ini memiliki model yang unik. Pada salah satu lengannya penuh dengan kain brokat berwarna merah dan emas.

Gak cuma modelnya yang indah, kebaya ini juga memiliki makna yang menyiratkan keberanian dan semangat perempuan untuk gak takut gagal.

“Nareswari mengijinkan saya untuk menjadi wanita yang gak hanya pasionate, tapi juga berani, tenang, dan penuh percaya diri. Dan itu perempuan Indonesia.” tulisnya pada caption.

Yang paling viral, kostum nasional tema komodo!

Pada babak kostum nasional, Ayuma tampil dalam balutan kostum bertajuk ‘Komodo Dragon: An Indonesia Prehistoric Heritage’. Sesuai namanya, kostum ini memang terinpirasi dari reptil asli Indonesia yang masih lestari, Indonesia.

Kostum ini merupakan hasil kolaborasi rancangan dari tiga desainer teranyar. Diana M Putri dari Diana Couture serta desainer aksesori Yuling Hoo dan Silvy Prajogo dari Le Ciel Design.

Warna hitam dan emas menciptakan keindahan dan efek yang mewah, penuh teka teki dan liar menyerupai komodo. Potongan dada 3D dan ekor yang dramatis dibuat dengan metode pemotongan las kulit supaya menyerupai reptil ini.

Namun yang paling rumit adalah aspek mekatronika pada headpiece buatan tangan komodo ini berhubungan dengan sistem robotik yang menggunakan motor, sensorik, dan mikrokontroler.  Kalung dan sarung tangan yang menyala terbuat dengan pengontrol LED.

Gaun hijau lambangkan isu deforestasi

Pada babak preliminary competition, Ayuma tampil cantik menggunakan gaun malam bernuansa hijau. Gaun berwarna emerald gold dengan potongan tinggi pada paha kanan rancangan Diana M Putri ini memiliki makna begitu dalam.

Gaun ini mewakili kesadaran akan deforestasi yang saat ini sedang terjadi di Indonesia. Selain itu, gaun ini mewakili kekuatan dan keindahan lewat hutan hujan Indonesia. Kemegahan hijau zamrud dipilih untuk mewakili kekayaan sumber alam dan hutan hujan Indonesia.

Gak cuma itu, ribuan kristal swarovski hijau juga menghiasi gaun hijau ini. Gak cuma itu, sulaman buatan tangannya juga menciptakan struktur yang unik. Terinspirasi dari formasi alami pepohonan yang perkasa dan unik, tanaman hutan hujan.