Desainer dari label fesyen Vetements, Demna Gvasalia mengumumkan untuk mengundurkan diri dari label independen yang berbasis di Zurich tersebut.

Dilansir dari WWD, dirinya mundur dari Vetements karena ingin mengejar “mimpi” yang baru.

“Saya memulai Vetements. karena saya bosan dengan mode dan perubahan mode sejak Vetemetns muncul dan juga membuka kesempatan bagi begitu banyak orang. Jadi saya merasa bahwa saya telah menyelesaikan misi sebagai desainer konseptual dan inovator untuk merek luar biasa ini, dan Vetements telah matang untuk bisa mengembangkan warisan kreatifnya dalam sebuah babak baru” ucap pria berumur 38 tahun tersebut.

Guram Gvasalia selaku kakak dan Chief Executive Officer dari Vetements menanggapi kepergian Head Designer dari Demna Gvasalia.

“Apa yang telah dicapai Demna selama beberapa tahun terakhir merupakan bab kunci dalam kisah Vetements. Kami sangat berterima kasih kepada Demna karena telah berkontribusi pada momentum besar rumah mode ini. Kami sangat berterima kasih kepada Demna karena telah berkontribusi pada momentum besar rumah mode ini,” ucap Guram Gvasalia.

Didirikan oleh Guram Gvasalia, Vetements telah melibatkan sejumlah desainer yang dikenal sebagai anonymous. Label tersebut sukses dan menjadi tren di dunia mode Paris berkat konsep “streetwear” yang dianggap revolusioner dan mampu mendobrak batas-batas mode fesyen yang cenderung mainstream. Karyanya bahkan digunakan oleh Kanye West dan Jared Leto.

Gvasalia dikabarkan akan melanjutkan perannya sebagai direktur kreatif Balenciaga yang nantinya akan tampil di musim semi 2020 di Paris pada 29 September mendatang.

 

Image Source:[Fashionista]